Menurut Taufiq M.Isa yang merupakan ketua umum LDK Ulul Albab mengatakan bahwa kita memang diciptakan berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kita saling mengenal antara sesama dan untuk mengenal tersebut diperlukan alat komunikasi yang baik. Oleh karena itu, mahasiswa FMIPA Unsyiah sudah sepatutnya memiliki ketrampilan dalam berbagai bahasa agar pada saat mempunyai kesempatan untuk melanjutkan studinya ke luar negri, mahasiswa FMIPA lebih mudah untuk lulus. Dengan banyaknya mahasiswa yang belajar keluar negri maka akan semakin banyak SDM Aceh yang berkompeten dan akan semakin bagus pula peradaban di Aceh. Karena setiap mahasiswa yang belajar keluar negri ia tidak hanya memperbanyak penguasaan ilmu namun juga memperbagus akhlak dan tingkah lakunya.
Pelatihan ini sendiri akan dirutinkan setiap tahun guna meningkatkan kemampuan bahasa mahasiswa FMIPA Unsyiah. Jika pelaksanaan untuk tahun ini berjalan sukses tidak tertutup kemungkinan kedepan pelatihan bahasa ini akan diadakan tidak hanya untuk mahasiswa FMIPA tetapi juga untuk mahasiswa Unsyiah seluruhnya.
Dalam sambutannya Pembantu Dekan IV FMIPA Unsyiah Dr. M. Syukri Oesman, M.T pada saat pembukaan sekaligus kuliah perdana pelatihan 3 bahasa mengatakan ini merupakan kegiatan yang sangat positif dan unik karena kegiatan ini baru pertama kali diadakan di Unsyiah dimana pelatihan yang diadakan 3 bahasa sekaligus. Kedepan FMIPA Unsyiah akan terus membantu setiap kegiatan-kegiatan mahasiswa yang positif demi meningkatkan sisi akademik mahasiswa seperti kegiatan pelatihan bahasa ini. Dr. M. Syukri Oesman, M.T juga menambahkan bahwa setiap mahasiswa yang telah mengikuti pelatihan bahasa ini otomatis telah membeli sebuah tiket untuk perjalan keluar negri. Apalagi saat ini FMIPA Unsyiah telah menjalin beberapa kerjasama dengan beberapa negara untuk pertukaran mahasiswa. Kedepan FMIPA Unsyiah akan mengirim mahasiswanya ke Nagoya University, ini merupakan kerjasama yang baru terjalin antara FMIPA Unsyiah dan Nagoya University. Selain itu Unsyiah juga telah menjalin kerjasama dengan University of Fukui, kerjasama ini telah lama terjalin dimana setiap tahun satu orang mahasiswa Unsyiah akan dikirim ke Fukui untuk pertukaran mahasiswa.
Pelatihan ini sendiri akan dirutinkan setiap tahun guna meningkatkan kemampuan bahasa mahasiswa FMIPA Unsyiah. Jika pelaksanaan untuk tahun ini berjalan sukses tidak tertutup kemungkinan kedepan pelatihan bahasa ini akan diadakan tidak hanya untuk mahasiswa FMIPA tetapi juga untuk mahasiswa Unsyiah seluruhnya.
Dalam sambutannya Pembantu Dekan IV FMIPA Unsyiah Dr. M. Syukri Oesman, M.T pada saat pembukaan sekaligus kuliah perdana pelatihan 3 bahasa mengatakan ini merupakan kegiatan yang sangat positif dan unik karena kegiatan ini baru pertama kali diadakan di Unsyiah dimana pelatihan yang diadakan 3 bahasa sekaligus. Kedepan FMIPA Unsyiah akan terus membantu setiap kegiatan-kegiatan mahasiswa yang positif demi meningkatkan sisi akademik mahasiswa seperti kegiatan pelatihan bahasa ini. Dr. M. Syukri Oesman, M.T juga menambahkan bahwa setiap mahasiswa yang telah mengikuti pelatihan bahasa ini otomatis telah membeli sebuah tiket untuk perjalan keluar negri. Apalagi saat ini FMIPA Unsyiah telah menjalin beberapa kerjasama dengan beberapa negara untuk pertukaran mahasiswa. Kedepan FMIPA Unsyiah akan mengirim mahasiswanya ke Nagoya University, ini merupakan kerjasama yang baru terjalin antara FMIPA Unsyiah dan Nagoya University. Selain itu Unsyiah juga telah menjalin kerjasama dengan University of Fukui, kerjasama ini telah lama terjalin dimana setiap tahun satu orang mahasiswa Unsyiah akan dikirim ke Fukui untuk pertukaran mahasiswa.
Dalam acara pembukaan sekaligus kuliah perdana ini juga menampilkan mahasiswa FMIPA Fisika yang baru saja pulang dalam kunjungan singkatnya ke Nagoya University untuk mengikuti seminar internasional dalam hal peningkatan kesiagaan dalam mengadapi musibah gempa dan tsunami.
(Tulisan ini telah dikirim ke Warta Unsyiah)
0 comments:
Post a Comment